Selamat Datang

Untuk kalangan atau simpatisan kristiani.

Selamat datang di blog kami, semoga apa yang kami tuliskan dapat bermanfaat bagi Anda semua.

Tuhan Yesus memberkati.


Terjemahkan Bahasa / Translate :

Terjemahkan Bahasa

Selasa, 24 Desember 2013

Pelepasan



I. Mengapa perlu pelepasan ?
1.       Kutuk dari nenek moyang

-          Kejadian 3:16  Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."

-          Kejadian 3:17  Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
18  semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi makananmu;
19  dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."

2.       Dosa yang telah dilakukan oleh nenek moyang

-          Bil 14:18  TUHAN itu berpanjangan sabar dan kasih setia-Nya berlimpah-limpah, Ia mengampuni kesalahan dan pelanggaran, tetapi sekali-kali tidak membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, bahkan Ia membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat.
( Ulangan 5:8-9  Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, )

-          Ul 23:2  Seorang anak haram janganlah masuk jemaah TUHAN, bahkan keturunannya yang kesepuluhpun tidak boleh masuk jemaah TUHAN.

3.       Melepaskan ikatan dari kuasa kegelapan
a.       Perjanjian yang pernah dibuat oleh nenek moyang dengan kuasa kegelapan.
Misalnya : Dijadikan tumbal, pesugihan, penglaris, kekuatan, kekuasaan, dll

b.      Perjanjian yang dilakukan pribadi dengan kuasa kegelapan.
Misalnya : Belajar ilmu kebatinan, minum air HU, mandi/minum air kembang, pasang susuk dll

4.       Berdamai dengan Tuhan
Yes 59:2  Karena kejahatanmulah maka Ia tidak mendengarkan waktu kamu berdoa kepada-Nya. Dosa-dosamulah yang memisahkan kamu dari Allah.


II. Syarat –syarat pelepasan :
1.       Percaya sepenuhnya  kepada Tuhan Yesus.
Jangan setengah-setengah, karena tidak mau meninggalkan yang lama.

2.       Kerinduan untuk dilepaskan
Bukan karena ikut-ikutan atau disuruh seseorang ataupun karena menginginkan karunia tertentu (biasanya karunia untuk melihat).

3.       Harus terbuka, tidak ada yang disembunyikan.
-          Misalnya pernah pasang susuk
-          Benci pada seseorang
-          Mengaku dosa-dosa yang pernah dilakukan
-          Pernah pergi ke dukun
-          Belajar ilmu kebatinan
-          Terikat obat-obatan terlarang
-          Menggugurkan kandungan
-          Dan lain-lain

1Yoh 1:9  Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Mat 6:14-15  Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

4.       Harus bekerja sama.
-          Mengampuni orang yang  pernah menyakiti
-          Bertekad untuk dilepaskan
-          Mengikuti arahan pada saat berdoa

5.       Mau melepaskan ikatan dengan total
Mat 18:18  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.


III. Ada 2 karunia utama, yaitu :
1.       Hati Bapa (Urim = cahaya)
Liontin berwarna Putih

2.       Pelihat (Tumim = kesempurnaan) / Nabi
Liontin berwarna Merah

1Sam 9:9   —  Dahulu di antara orang Israel, apabila seseorang pergi menanyakan petunjuk Allah, ia berkata begini: "Mari kita pergi kepada pelihat," sebab nabi yang sekarang ini disebutkan dahulu pelihat.  — 


IV. Karunia pelihat biasanya didapat karena :
1.       Dukun atau pelaku okultisme
2.       Keturunan dukun
3.       Anak tertolak dari kandungan
4.       Anak angkat
5.       Punya akar kepahitan yang sangat mendalam
6.       Orang yang pernah melihat dunia roh

Kolose 3:18-19
18  Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi,
19  sedang ia tidak berpegang teguh kepada Kepala, dari mana seluruh tubuh, yang ditunjang dan diikat menjadi satu oleh urat-urat dan sendi-sendi, menerima pertumbuhan ilahinya.


V. Tindakan setelah dilepaskan
      1.   Intim dengan Tuhan Yesus
Yak 4:8a  Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu.
               Dengan cara :
-          Pujian penyembahan dengan membangun mezbah keluarga
Mzm 30:4  (30-5) Nyanyikanlah mazmur bagi TUHAN, hai orang-orang yang dikasihi-Nya, dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus!

-          Berdoa
1Tes 5:17  Tetaplah berdoa.
Luk 18:1  Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.

-          Baca firman
1Tim 4:13  Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci, dalam membangun dan dalam mengajar.

-          Bersekutu dengan saudara seiman
Ibr 10:25  Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti   dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Berkumpul dengan tujuan :
1Kor 14:26  Jadi bagaimana sekarang, saudara-saudara? Bilamana kamu berkumpul, hendaklah tiap-tiap orang mempersembahkan sesuatu: yang seorang mazmur, yang lain pengajaran, atau penyataan Allah, atau karunia bahasa roh, atau karunia untuk menafsirkan bahasa roh, tetapi semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun.

2.    Layani seorang akan yang lain dengan karunia yang ada
1Ptr 4:10  Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.
3.    Jangan lalai mempergunakan karunia
1Tim 4:14  Jangan lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang telah diberikan kepadamu oleh nubuat dan dengan penumpangan tangan sidang penatua.
4.    Perumpamaan Talenta
Mat 25:15-18
15  Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.

16  Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta.

17  Hamba yang menerima dua talenta itupun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.

18  Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya.

Mat 25:24-30
24  Kini datanglah juga hamba yang menerima satu talenta itu dan berkata: Tuan, aku tahu bahwa tuan adalah manusia yang kejam yang menuai di tempat di mana tuan tidak menabur dan yang memungut dari tempat di mana tuan tidak menanam.
25  Karena itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah: Ini, terimalah kepunyaan tuan!
26  Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
27  Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
28  Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
29  Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
30  Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."



AMIN.




Arti kata :
1. Definisi 'lalai'
kurang hati-hati; tidak mengindahkan (kewajiban, pekerjaan, dsb); lengah: karena -- dompetnya hilang disambar copet; 2 v tidak ingat krn asyik melakukan sesuatu; terlupa: semuanya -- bermain kartu;
2. Definisi 'berkanjang'
berkeras hati (dalam melakukan pekerjaan dsb); tekun tidak jemu-jemunya: dalam mencapai cita-cita, kita harus ~ jangan lekas putus asa
3. Definisi ‘okultisme’
- kepercayaan kepada kekuatan gaib yang dapat dikuasai manusia;
- kajian tentang kekuatan gaib

Tidak ada komentar:

Posting Komentar